Penulis : Raiza Gabriel Makaliwuge
Manado-Orang tua siswa TK B Santa Theresia Malalayang mengeluhkan pungutan biaya penamatan.
Salah satu orang tua siswa mengatakan bahwa ada pungutan liar (Pungli) sebesar Rp.150.000, per siswa yang akan mengikuti penamatan.
Menurut salah satu orang tua siswa yang enggan disebutkan namanya mengungkapan, bahwa pungutan tersebut terlalu besar dan memberatkan.
Ia juga menambahkan bahwa pungutan tersebut tidak ada kesepakatan bersama orang tua siswa.
Saat dikonfirmasi, Kepala Sekolah TK Santa Theresia, Maria Sasuwuk, mengatakan bahwa dirinya hanya memberikan pilihan kepada orang tua siswa dan tidak memaksa.
Jika siapa yang akan membawa makanan dan siapa yang akan Catering (Layanan penyediaan makanan dan minuman) saat acara penamatan.
“Jadi ibu terserah pa orang tua. Sapa mo bawa makan, sapa yang mo Catering. Ibu nda paksa,” kata Kepala Sekolah, Maria Sasuwuk, Rabu (4/6/2025), di Kantor TK Santa Theresia.
Sasuwuk juga menambahkan bahwa uang Rp.150.000, yang disepakati bersama orang tua adalah uang untuk makan dan minum di acara penamatan.
Diketahui penamatan anak didik TK Santa Theresia akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
