Penulis: Rikson Karundeng
Tomohon – Program Indonesia Pintar (PIP) sangat membantu masyarakat. Itu juga yang dirasakan para siswa kurang mampu di Sekolah Dasar (SD) Inpres 4/82 Walian, Kelurahan Walian, Kecamatan Tomohon Selatan, Kota Tomohon.
Hal itu diungkapkan Sartje Lasut, S.Pd., Kepala Sekolah SD Inpres 4/82 Walian. Namun diakui, ada sedikit kendala yang dihadapi dalam proses pendataan.
“Semua lancar, hanya ada kendala karena salah penulisan huruf pada nama siswa. Kami juga belum tahu letak asal kesalahan di mana, cuma kami selalu mengirimkan data siswa sesuai akte kelahiran,” ujarnya, Selasa (21/02/2023).
Untuk memastikan dana PIP sudah diterima para siswa, pihak sekolah selalu melakukan konfirmasi dengan orang tua murid usai penerimaan.
“Untuk laporan usai penerimaan, saya selalu minta guru-guru untuk melakukan komunikasi lewat handphone secara pribadi dengan orang tua. Jadi bisa langsung kami data yang sudah menerima dan yang belum,” jelasnya.
Kendala lain yang sempat dihadapi, pada masa awal penyaluran di 2022, ada keterbatasan kuota dana di bank.
“Untuk sekarang sudah menerima semua. Sebelumnya sempat ada yang belum, karena kuota dana di bank terbatas. Tapi sekarang sudah semua,” tandasnya.
Ia mengaku berterima kasih ke bank, karena cukup komunikatif dalam proses penyaluran dana PIP.
“Dan kami berterima kasih ke pihak bank, karena sudah menginfornasikan ketersediaan dana kepada mereka yang kemarin belum menerima,” ucapnya.
Pihak sekolah juga diakui sempat temukan kendala data salah satu siswa pindahan penerima PIP.
“Oh, iya ada satu yang jadi masalah. Karena ada satu siswa pindahan di sini, namanya keluar sebagai penerima tapi dari sekolah asal. Jadi belum menerima, karena dari sekolah asal tidak ada koordinasi dengan kami,” jelas Lasut.
Menurutnya, pihak sekolah akan terus membantu agar siswa tersebut bisa menerima dana PIP.
“Tapi kami tetap akan berusaha membantu sebisa kami, agar siswa bersangkutan bisa menerima. Selama belum melewati batas waktu penerimaan,” tegasnya.
Lasut mengakui, dana ini sangat membantu bagi siswa yang punya latar belakang ekonomi kurang mampu.
“PIP ini sangat membantu bagi siswa. Apalagi bagi siswa yang punya latar belakang orang tua kurang mampu,” tutupnya.
