Penulis: Sunadio Djubair
Tutuyan – Kepolisian Resor Bolaang Mongondow Timur (Polres Boltim), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), canangan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Senin (19/4/2021).
Kegiatan yang berlangsung di Mapolres Boltim itu, dipimpin langsung Kapolres Boltim Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Irham Halid, S.I.K., dan dihadiri tokoh agama, LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat, red) insan pers serta anggota Polres Boltim.
Usai penandatanganan Zona Integritas, Kapolres Boltim, AKBP Irham Halid, S.I.K., mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan langka sungguh-sungguh dari Polres Bolaang Mongondow Timur dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Boltim.
“Ini ada korelasinya dengan pembangunan Zona Integritas menuju wilayah bersih melayani. Polri ingin mewujudkan zona integritas sebagai predikat yang diberikan untuk berkomitmen mewujudkan birokrasi yang bersih dan melayani masyarakat,” papar Irham.
Perwira dua melati ini menyebutkan, dari berbagai kegiatan dalam rangka memenuhi indikator utama program pencegahan korupsi yang seiring dengan program percepatan reformasi birokrasi, anggota Polri dengan profesional melakukan transkripsi penyampaian laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN).
“Sebagai lembaga yang mempunyai komitmen untuk mencegah terjadinya KKN, Polri berupaya mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel di seluruh anggota Polres Boltim,” tukas Irham.
Pucuk pimpinan krorps Bhayangkara Polres Boltim ini menambahkan, Kegiatan pencanangan pembangunan Zona Integritas, Polres Boltim merupakan bagian dari sungguhan institusi Polri dalam mengukuhkan semua menjadi output dari birokrasi yang akuntabel, kapabel, dan melayani.
“Penerapan zona wilayah bebas korupsi ini adalah salah satu rancangan- rancangan yang tepat untuk dapat mengembalikan dan meningkatkan wibawa serta Citra Polri di masyarakat,” ungkapnya.
Kapolres juga mengapresiasi kepada semua pihak yang hadir dalam acara tersebut.
“Sekali lagi apresiasi kepada semua pihak. Kepada Ketua MUI Boltim, (Majelis Ulama Indonesia, red) LSM serta dari pers,” ucap perwira yang akrab dengan para pewarta ini.
Terpisah, salah satu perwakilan media, Edmon Mamonto, mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya Polres Boltim dalam mewujudkan Zona Integritas untuk menuju WBK dan WBBM.
“Tentunya ini harus didukung agar terciptanya pelayanan prima terhadap masyarakat. Karena pembangunan Zona Integritas menjadi aspek penting dalam hal pencegahan korupsi,” ujar Edmon.
“Kami juga dari media akan berpartisipasi aktif dalam memberikan masukan untuk mendukung pembangunan zona integritas di Kabupaten Boltim,” tukas Edmon, Wartawan Harian Komentar.
(Yong)
