Penulis: Susan Tungkagi
Jakarta – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berduka. Putra terbaik Bumi Nyiur Melambai asal Kawangkoan, Kabupaten Minahasa, Dr. Drs. Sinyo Harry Sarundajang (SHS), meninggal dunia Sabtu (13/2) dini hari, di Rumah Sakit Siloam Jakarta.
Kabar duka ini diketahui publik lewat status di akun facebook dari salah satu putrinya, Eva Sarundajang.
Almarhum Sarundajang yang tutup usia 76 tahun, telah mengukir banyak prestasi bagi Indonesia, dalam membangun daerah dan menjaga perdamaian antar umat beragama di kawasan Indonesia Timur, dan daerah Sulut.
Di tahun 2001, kala masih menjabat sebagai Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri, Sarundajang ditunjuk oleh Presiden Megawati untuk menjadi Gubernur Maluku. Sososk ini dinilai mampu mengatasi transisi kepemimpinan di Maluku yang sempat bergolak hebat pada masa itu. Mandat tersebut mampu diselesaikan Sarundajang dalam kurun waktu 11 bulan.
Sederet jabatan yang pernah diemban Almarhum Sinyo Harry Sarundajang anatara lain, Duta Besar Indonesia untuk Filipina, Gubernur Sulawesi Utara 2 periode, 2005-2010 dan 2010-2015, Irjen Depdagri, Pj. Gubernur Maluku, Pj. Gubernur Maluku Utara, Wali Kota Bitung, Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa. (Son)
