Penulis: Matt Rey Kartorejo
Tutuyan – Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menggelar kegiatan pencanangan Kampung Tangguh Nusantara di Desa Liberia Timur, Kecamatan Modayag, Rabu (17/6/2020).
Acara yang dihelat di Balai Pertemuan Umum (BPU) itu, merupakan program dari Kapolri melalui Polres Boltim.
Pada kesempatan itu, Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas) Polres Boltim, Iptu Sriyono, dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya program ‘Kampung Tangguh Nusantara’ ini bisa menopang perekonomian warga masyarakat Kabupatan Boltim, khususnya masyarakat Desa Liberia Timur.
“Dalam pandemi Covid-19 ini, tentunya ekonomi akan maju dan sejahtera lagi. Karena di sisi lain masyarakat kalau hanya diam di rumah dan tidak ada kerjaan, sedangkan setiap hari kebutuhan semakin hari semakin meningkat. Makanya dari program Bapak Kapolda melalui Polres Boltim menyarankan untuk pertanian. Khusus di Desa Liberia Timur cukup tinggi, jadi itu yang akan Polres kerja sama bersama Dinas Pertanian Boltim, dengan harapan bisa menambah taraf kehidupan di masa pandemi Covid-19,” kata Sriyono.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Boltim, Ir. Hi. Setiono mengatakan, selaku pembantu bupati di bidang teknis pertanian, pihaknya sangat mendukung dan mensuport program dari Polri itu. “Dan tentu yang akan disuport terutama dari sisi SDM (Sumber Daya Manusia) kita. Ada penyuluh-penyuluh pertanian dan peternakan di lapangan yang akan melakukan pendampingan dan penyuluhan terhadap masyarakat,” ujar Setiono.
Di tempat yang sama, Camat Modayag, Sukaryanto Sudikromo, S.Pd., menambahkan pihaknya sangat mendukung program Polri itu. Camat berharap dengan adanya program pencanangan ‘Kampung Tangguh Nusantara’ di Desa Liberia Timur, dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
“Terima kasih untuk Kapolres Boltim yang sudah menunjuk Kecamatan Modayag, khususnya Desa Liberia Timur sebagai Kampung Tangguh Nusantara,” ucapnya.
Di tempat terpisah, Kepala Desa (Kades) Liberia Timur, Sudarno Mislan, mengatakan Pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat Desa Liberia Timur merasa bangga atas ditunjuknya desa mereka sebagai ‘Kampung Tangguh Nusantara’. Ia berkomitmen siap membantu program Korps Bhayangkara itu.
“Pemèrintah dan masyarakat siap membantu dan melaksanakan program dari Polri, dalam hal ini Polres Boltim. Dan semoga program dari Kapolres Boltim ini bisa bermanfaat dan memberikan berkah bagi desa kami di Liberia Timur agar kami tetap tangguh dan kuat dalam ketahanan pangan,” tuturnya.
Turut hadir dalam acara itu, Kapolsek Modayag Iptu Suradiman, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Modayag, Reinold Rakinaung, Kepala BPP Kecamatan Modayag Marni Kumakaw, S.P., Kepala Bidang (Kabid) Peternakan, Mohammad Insiani, Babinsa Liberia Timur Serda (Sersan Dua) Eko, Babinkamtibmas Liberia Bripka Arafat Mamonto serta masyarakat Liberia Timur. (*)