Penulis: Sunadio Djubair
Tutuyan – Senin (5/4/2021), Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto S. Sos., memimpin rapat bersama ratusan Guru dan Kepala Sekolah se-Kabupaten Boltim yang berlangsung di gedung Aula Lantai III kantor Bupati.
Dalam rapat tersebut, Bupati menekankan agar kualitas pendidikan di Boltim supaya lebih ditingkatkan lagi. Hal ini berdasarkan fakta. Pasalnya, IPM Boltim masih dibawah jika dibandingkan dengan beberapa daerah lain.
“Saya minta agar kualitas pendidikan lebih ditingkatkan lagi,” tegas Bupati.
Menurutnya, masih banyak kebiasaan buruk para tenaga pendidik yang pada saat mengajar hanya bermain facebook atau sarana medsos lainnya.
“Dimasa kepemimpinan Saya dengan Pak Oskar, tidak ada lagi yang seperti itu, mari kita rubah pola mengajar kita dan benar-benar menjadi seorang guru yang mampu mendidik muridnya dengan baik,” ujar mantan Direksi Bank Sulut Go ini.
Disisi lain kata Bupati, terkait sertifikasi yang akan diterima oleh para guru bersertifikasi, kriteria penilaiannya hanya diukur berdasarkan jam mengajar, bukan pada kualitas atau output yang dihasilkan. Hal itu dianggap tidak adil bagi guru non sertifikasi.
“Nanti akan kita buatkan peraturannya dimana sertifikasi harus memiliki standar capaian standar kualitas pendidikan. Sebab, biaya yang harus dikeluarkan oleh Pemerintah sangat besar yaitu kurang lebih 15 Milyar, tapi output yang dihasilkan tidak tidak berbanding lurus dengan itu. Maka, tanggung jawab sebagai guru harus dijalankan secara maksimal,” tandasnya. (Yong)