Penulis: Josua Wajong
Tomohon – Terorisme serta gerakan-gerakan radikalisme yang terus menggempur Negara Kesatuan Republik Indonesia, menjadi persoalan serius. Kali ini, sebagai wujud prihatin, para pemuda intelektual di Sulawesi Utara (Sulut), yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Sulut, bersua dan saling memperkuat, Sabtu (11/6/2021).
Kegiatan yang dilaksanakan di Pinaras, Kecamatan Tomohon Selatan itu, BEM Nusantara Sulut mengusung tema ‘Menumbuhkan Nilai-Nilai Anti Radikalisme dan Terorisme dengan Semangat Pancasila.’
BEM Nusantara Sulut dalam kegiatan ini bersepakat untuk mendukung, serta memberikan apresiasi bagi para penegak hukum yang ada di Indonesia dalam pencegahan radikalisme serta terorisme.
Hal tersebut diutarakan Koordinator Daerah (Korda) BEM Nusantara Sulut, Kurnia Surentu, saat diwawancarai di penghujung kegiatan.
“Saya selaku Korda BEM Nusantara Sulut dan Presiden Mahasiswa Universitas Prisma, sangat mendukung dan mengapresiasi kinerja dari TNI dan Polri dalam menghapus paham-paham radikal dan terorisme, khususnya di lingkungan mahasiswa,” kata Surantu.
Menurutnya, untuk mempertajam pemahaman terkait ancaman radikalisme, perlu adanya edukasi lebih terhadap mahasiswa.
“Adapun beberapa hal yang bisa digiatkan dalam melawan dan menghapus paham-paham tersebut, seperti edukasi kepada mahasiswa serta upaya-upaya seperti pelatihan dan seminar yang dapat menumbuhkan nilai nilai anti radikalisme dan terorisme,” ungkap Surentu.
“Dalam melawan paham-paham tersebut, pemahaman dan pengaktualisasian Pancasila juga sangat penting dan berpengaruh dalam melawan paham-paham radikal dan terorisme,” tukas Surentu.
Diketahui, dalam kegiatan tersebut hadir pimpinan BEM sejumlah kampus di Sulut. Ada Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sulut, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN), Universitas Prisma, dan BEM perguruan tinggi lainnya.
Hadir sebagai narasumber, Rikson Karundeng, M.Teol., Director Komunitas Penulis Mapatik, Kharisma Kurama, S.H., Director Institut Kumatau, Leon Wilar, Ketua GMNI Cabang Tomohon. (Son)