Penulis : Raiza Makaliwuge
Aparat gabungan TNI dan Polri melakukan apel dan berjaga-jaga di Sekretariat Nelayanan Karangria, Kota Manado, Kamis (16/01/2025).
Ketua Lembaga Advokasi Mahasiswa (LAM) Fakultas Hukum, Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Devid Telussa mengatakan bahwa hal demikian merupakan intimidasi kepada masyarakat nelayan yang akan melakukan aksi di Polsek Tuminting untuk memperjuangkan hak-hak mereka.
“Kami rasa kehadiran Polri dan TNI di ekretariat masyarakat nelayan karangria bertujuan untuk mengintimidasi nelayan yang rencana akan melakukan aksi demo,” kata Telussa.
Dengan jumlah yang begitu banyak, membuat masyrakat takut untuk bergerak bebas.
“Soalnya jumlah dorang banyak sekali, jadi masyarakat so takut mo bergerak bebas,” ujar Telussa.